Buleleng – BaliBerkabar.id | Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Buleleng, Ketut Wiratmaja, menekankan pentingnya menjaga ritme latihan serta pola makan sehat bagi para atlet dan pelatih menjelang ajang bergengsi Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Bali XVI tahun 2025.
Penegasan tersebut disampaikan dalam kegiatan Apel Siaga dan Kebulatan Tekad Kontingen 911 Buleleng yang berlangsung di Lapangan Bhuana Patra Singaraja, Minggu (29/6/2025).
Menurut Ketum Wiratmaja, pengaturan ritme latihan yang tepat dan konsumsi makanan bergizi sangat penting guna menjaga performa atlet dan menghindari risiko cedera atau gangguan kesehatan lainnya, seperti diare. Hal ini menjadi perhatian serius mengingat waktu pelaksanaan PORPROV yang tinggal dua bulan lagi, tepatnya pada Agustus 2025.
“Nama atlet tidak bisa diganti lagi jika terjadi cedera. Maka saya ingatkan untuk betul-betul menjaga intensitas latihan dan asupan makanan. Jangan sampai hanya karena diare atau kelelahan, kualitas atlet menurun (down grade),” tegasnya.
Penekanan tersebut juga telah disampaikan dalam rapat koordinasi sebelumnya bersama seluruh pelatih dari masing-masing cabang olahraga (cabor).
Tahun ini, Kabupaten Buleleng akan mengirimkan kontingen terbesar dalam sejarah keikutsertaan mereka di PORPROV. Total sebanyak 911 atlet akan diturunkan untuk bertanding di 48 cabang olahraga dengan 50 nomor pertandingan.
Peningkatan jumlah atlet mencapai 25% dibanding tahun 2022. Dengan komposisi yang lebih solid, Ketut Wiratmaja optimistis Buleleng bisa melampaui capaian sebelumnya.
“Pada PORPROV 2022, kita berhasil membawa pulang 75 medali emas. Tahun ini kami menargetkan hasil lebih tinggi dengan tambahan atlet yang signifikan,” ujarnya penuh keyakinan.
Ketum KONI Buleleng juga mengumumkan bahwa Kontingen 911 dijadwalkan bertanding mulai 28 Agustus 2025, dengan acara pelepasan resmi berlangsung pada 24 Agustus 2025. Persiapan pun terus dimatangkan, termasuk dalam hal pembinaan fisik, mental, dan kedisiplinan atlet.
“Buleleng siap unjuk gigi di PORPROV Bali XVI. Ini bukan hanya tentang medali, tetapi juga menunjukkan semangat juang dan kebanggaan daerah,” pungkasnya. (Smty)
Social Header