Breaking News

Bupati Sutjidra Minta Validasi Data Diperkuat Saat Serahkan Bedah Rumah di Kendran


BULELENG, Baliberkabar.id – Komitmen Pemerintah Kabupaten Buleleng dalam memperbaiki kualitas hidup warga kurang mampu kembali ditunjukkan melalui penyerahan Program Rehabilitasi Rumah Layak Huni di Kelurahan Kendran, Kecamatan Buleleng. Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG, turun langsung menyerahkan bantuan tersebut kepada warga penerima manfaat, Rabu (31/12/2025).

Didampingi Ketua TP PKK Buleleng, Wardhani Sutjidra, serta Camat Buleleng Putu Gopi Suparnaca, Bupati Sutjidra memastikan program tersebut benar-benar menyentuh masyarakat yang membutuhkan. Kehadiran orang nomor satu di Buleleng ini menjadi bentuk pengawasan langsung sekaligus dorongan agar program sosial berjalan tepat sasaran.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sutjidra menegaskan pentingnya pembaruan dan validasi data warga kurang mampu oleh Dinas Sosial Kabupaten Buleleng. Ia meminta jajaran Dinsos lebih aktif turun ke lapangan guna memastikan data yang digunakan sesuai dengan kondisi riil masyarakat.

“Validasi data harus terus dilakukan. Jangan hanya mengandalkan data lama. Kita ingin program rehabilitasi rumah ini benar-benar diberikan kepada warga yang paling membutuhkan,” tegasnya.

Menurut Bupati Sutjidra, jumlah data warga yang tercatat membutuhkan perhatian sosial masih sangat besar dan perlu ditinjau ulang secara menyeluruh agar tidak terjadi ketidaktepatan sasaran. Karena itu, sinergi antara pemerintah kecamatan dan Dinas Sosial menjadi kunci dalam memastikan program berjalan efektif.

Program rehabilitasi rumah layak huni ini mencakup perbaikan bagian-bagian utama rumah, mulai dari atap, dinding, hingga lantai, sehingga hunian warga menjadi lebih aman, sehat, dan manusiawi.

Bupati Sutjidra juga mengajak seluruh elemen masyarakat Buleleng untuk mendukung berbagai program pemerintah daerah. Ia optimistis, dengan dukungan bersama dan kerja berkelanjutan, persoalan kemiskinan dan ketimpangan sosial di Buleleng dapat ditangani secara bertahap dan berkesinambungan.

“Ini bukan pekerjaan satu hari. Tapi jika kita konsisten, perlahan kondisi warga kurang mampu akan bisa kita perbaiki bersama,” pungkasnya. (Smty)
© Copyright 2022 - Bali Berkabar