Jakarta, Baliberkabar.id — Advokat Lilik Adi Gunawan, S.H., Managing Partner Kasihhati Law Firm, meraih penghargaan bergengsi “Best Performing Lawyer 2025” dalam ajang 80 Awards Trends Summit 2025 yang diselenggarakan Indonesia Award Megazine di Hilton Garden Inn Taman Palm, Jakarta, Jumat (12/9/2025).
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada advokat yang menunjukkan dedikasi, keunggulan, dan kinerja luar biasa dalam praktik hukum sepanjang tahun 2025. Indonesia Award Megazine menilai, penghargaan bukan hanya pengakuan atas prestasi individu, tetapi juga kontribusi positif penerima dalam mendorong keadilan dan menegakkan hukum bagi masyarakat.
Dalam acara tersebut, Lilik hadir didampingi Ketua Presidium Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Dra. Kasihhati. Ia mengungkapkan rasa syukur dan menyampaikan bahwa pencapaian ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak.
“Prestasi yang membanggakan ini tentu tidak terlepas dari motivasi dan bimbingan Ketua Presidium FPII Dra. Kasihhati, Ketua Umum Organisasi Advokat Peradi Utama Prof. Dr. Hardi Fardiansyah, serta orang-orang baik yang selalu mendukung saya hingga berada di titik ini,” ujar Lilik yang juga menjabat CEO PT Jurnalis Nusantara Satu.
Lilik menegaskan, penghargaan tersebut merupakan hasil kerja sama solid tim dan dedikasi seluruh anggota FPII.
“Ini bukan sekadar pencapaian pribadi, melainkan wujud kerja sama yang dilandasi kerja keras, kerja cerdas, loyalitas, dan integritas. Penghargaan ini saya dedikasikan untuk Forum Pers Independent Indonesia (FPII) dan Organisasi Advokat Peradi Utama,” ungkapnya.
Advokat asal Ambarawa, Kabupaten Semarang, itu juga menegaskan komitmennya untuk terus menegakkan keadilan.
“Hukum tidak selalu tegak. Kami akan menegakkannya ketika runtuh dan akan mendirikannya kembali ketika rubuh,” pungkasnya.
80 Awards Trends Summit 2025 merupakan ajang apresiasi tahunan yang digelar Indonesia Award Megazine untuk memberi penghargaan kepada para profesional berprestasi di berbagai bidang, termasuk hukum, media, dan bisnis.
Sumber: Presidium FPII
Social Header