Foto: Kondisi Jalan Pengastian yang menghubungkan Kelurahan Pendem dengan Kelurahan BB Agung jebol akibat hujan deras.
JEMBRANA – Jalan Pengastian yang menghubungkan Kelurahan Pendem dengan Kelurahan BB Agung, Kabupaten Jembrana, jebol akibat tergerus air hujan dan kini tidak dapat dilalui kendaraan bermotor.
Kerusakan awal muncul sekitar sebulan lalu akibat banjir, namun saat itu belum parah. Karena tak kunjung diperbaiki, kondisi jalan semakin memburuk. Hujan deras yang mengguyur wilayah Pendem pada Senin (29/9/2025) sore membuat badan jalan amblas sepanjang sekitar 20 meter sehingga tidak bisa dilewati kendaraan maupun pejalan kaki.
Warga setempat dan para pelajar yang biasa melintasi jalur alternatif itu paling terdampak. “Dulu rusaknya tidak begitu parah. Sudah diusulkan agar segera diperbaiki, tapi karena tidak segera ditangani, sekarang tambah jebol,” ujar seorang warga, Senin (29/9/2025).
Anggota DPRD Jembrana dari Fraksi Gerindra, I Gusti Putu Wiradi, menegaskan jalan itu merupakan jalur penting bagi warga dan pelajar. Ia mengaku akan mendorong pemerintah daerah segera memperbaiki kerusakan tersebut.
Kepala Dinas PUPR Jembrana, Nyoman Sudiarta, mengatakan perbaikan akan dilakukan menggunakan anggaran Belanja Tak Terduga (BTT) yang tersedia di BPKAD Jembrana. “Besok kita akan ajukan anggaran BTT itu di BPKAD. Prinsipnya, Bapak Bupati sudah menyetujui dan minggu depan sudah bisa dimulai pengerjaan perbaikan,” ujarnya, Senin malam.
Awalnya, perbaikan direncanakan memakai anggaran bencana alam sekitar Rp90 juta. Namun karena kerusakan kian parah, dana BTT dipilih agar penanganan dapat segera dilakukan.
Warga berharap proses perbaikan bisa segera dimulai agar arus lalu lintas, khususnya jalur anak-anak sekolah, kembali normal. (Smty)
Social Header