Denpasar – baliberkabar.id | Seorang pria asal Timika, Papua, Dem Yoseph Mulait (23), bikin heboh warga Denpasar, Bali. Dalam kondisi emosi dan diduga mabuk, ia nekat menyerang rekan kerjanya sendiri dan mencuri sepeda motor dalam rentang waktu beberapa jam saja, Senin (21/4/2025).
Aksi brutal itu terjadi di jasa pengiriman J&T Ekspedisi, Jalan Pulau Nias, Desa Dauh Puri Klod, Denpasar Barat, sekitar pukul 17.00 WITA. Dem yang datang terlambat dan dalam kondisi mabuk ditegur oleh rekannya, Gilang Try Anggara (27). Tidak terima dimarahi, pelaku pulang, namun kembali membawa pedang samurai yang ia ambil dari sebuah warung dekat lokasi.
Kemarahan Dem memuncak. Ia menyerang Try yang saat itu tengah berbincang dengan seorang saksi. Untungnya, tebasan pertama bisa dihindari korban, dan tebasan kedua berhasil ditangkis meski menyebabkan luka serius pada pergelangan tangan kiri Try.
“Motifnya sepele. Pelaku kesal karena ditegur akibat datang terlambat dan mabuk,” ungkap AKP I Ketut Sukadi, Kasi Humas Polresta Denpasar.
Usai menyerang, pelaku kabur menuju Jalan Diponegoro. Dalam pelarian, Dem kembali berulah dengan mencuri sepeda motor Honda Beat Street nopol DK 2845 ADO milik Hotlas Paiyan Sihotang yang terparkir di Jalan Serma Made Repot No. 7.
Dengan modus menendang setir hingga kunci setang terlepas, lalu menyambung kabel untuk menghidupkan motor, Dem membawa kabur motor curian itu ke kosannya di Jalan Tukad Citarum, Denpasar Selatan.
Tak butuh waktu lama, Tim Opsnal Reskrim Polsek Denpasar Barat bergerak cepat. Berdasarkan dua laporan berbeda, penganiayaan berat dan pencurian kendaraan bermotor. Dem diamankan tanpa perlawanan di kosannya sekitar pukul 22.00 WITA. Polisi turut menyita barang bukti berupa samurai dan motor curian.
Kini, Dem resmi berstatus tersangka dan mendekam di tahanan Polsek Denpasar Barat. Ia dijerat pasal berlapis, yakni Pasal 363 KUHP tentang pencurian dan Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan berat.
"Pelaku terancam hukuman berat akibat perbuatannya," tegas AKP Sukadi.
Saat ini, korban Try Anggara tengah menjalani perawatan intensif di RS Prof. Ngoerah Denpasar akibat luka parah di pergelangan tangan. (Smty)
Social Header